Senin, 10 Oktober 2016

Tips Jitu Memilih Template Agar Blog Dicintai Google

Tuturahmad.com - Bagi saya, blog itu ibarat rumah di dunia maya. Tempat saya “rehat” dari segala macam aktifitas fisik di dunia nyata. Tempat “berbagi” apa yang saya rasa dan saya temukan via tulisan. Tempat saling berkunjung mengunjungi.

Layaknya rumah, blog juga mesti terlihat rapi, bersih, dan nyaman untuk para pengunjung, terlebih buat si mpunya rumah. Rumah yang asri dan pengunjungnya ramah pastinya enakeun untuk dikunjungi. Untuk urusan ini maka kita berbicara tentang template blog.

template blog - tuturahmad.com

Template blog adalah sebuah desain halaman blog atau website beserta seluruh komponennya baik berupa file statis maupun dinamis yang berbentuk program yang berjalan sebagai aplikasi web. Sederhananya template blog itu adalah semacam kode tampilan sebuah blog.

Saya termasuk orang yang sangat suka bergonta-ganti template blog ( ga apa-apa, asal tidak gonta-ganti pasangan ya). Tiap nemu template yang bagus, responsive, SEO friendly apalagi gratis langsung ambil. Kemudian saya pasang di blog saya. Makanya, banyak teman-teman yang tidak berkunjung ke blog saya agak lama dia akan terheran-heran karena tampilannya sudah beda lagi. Hehehe

Tips Jitu Memilih Template
Meskipun sering gonta-ganti template tapi saya tidak sembarangan pasang template, jadi tidak asal nemu terus dipasang. Ada beberapa hal yang bisa saya jadikan alasan kenapa saya mesti mengganti template; jenuh dengan template yang lama, template sesuai tema blog, kecepatan dan SEO friendly, Moodbooster blogging.

Ada beberapa tips dalam memilih template blog yang biasa saya lakukan. Mungkin ini juga bisa berguna buat Sobat semua. Tepat memilih template blog akan sangat berpengaruh kepada blog kita. Blog akan semakin reponsive, mudah terindeks mesin pencari, menambah trafik dan kunjungan, dan terlihat lebih profesional.

1. Pilihlah template yang ringan
Apa rasanya kalau kita sedang main internetan terus blog atau situs yang kita buka itu lelet banget loadingnya? Ga mungkin happy kan? Pasti kesel dan kecewa. Untuk itu carilah template blog yang ringan sehingga pengunjung senang karena kuota internet mereka tidak terbuang percuma. Hehe

Untuk menguji ringan dan tidaknya template blog kita, Sobat semua bisa menggunakan Google Pagespeed Insigh dan GTMetrix. Ini adalah tool gratisan untuk menguji kecepatan template blog.

2. Pilihlah template yang SEO Friendly atau mendukung SEO
Naon maksudna eta? Apakah template yang penuh persahabatan? SEO kependekan dari Search Engine Optimization. Template SEO Friendly maksudnya  adalah template tersebut struktur kodenya sudah dibuat sedemikian rupa sehingga memiliki unsur-unsur yang disukai mesin pencari.

Untuk mengetahui apakah template yang kita pilih itu sudah SEO Friendly atau belum, Sobat bisa menggunakan chkme.com. Caranya tinggal masukan saja alamat URL blog kita ke kotak yang disediakan terus tekan tombol chek. 
tips memilih template - tuturahmad.com
Data hasil analisis chkme.com
Nanti akan ada tampilan data hasil analisis chkme.com. Bukan hanya itu, chkme.com juga akan memberi nilai SEO untuk blog kita, range nilai 1-100. Terus lagi kode skrip nilai SEO-nya bisa kita pasang di blog. Kan bangga kalau nilai SEO blog kita gede mah.
tips memilih template - tuturahmad.com
Nilai SEO untuk tuturahmad.com
3. Pilih template yang Responsive dan Mobile Friendly
Responsive artinya template yang kita gunakan harus bisa support ke berbagai devise yang digunakan oleh pengunjung. Template yang responsive tampilannya akan menyesuaikan sesuai layar media yang digunakan. Misalkan, kalau pengunjung buka blog kita via hape maka tampilan blog akan menyesuaikan dengan layar hape baik ukuran maupun komposisi blog. Coba aja buka di hape kalian deh.

tips memilih template - tuturahmad.com
Tampilan hasil responsinator
Atau kalau pengen lebih jelas, bisa gunakan tool responsinator. Di responsinator kita bisa melihat tampilan blog tersayang kita dalam berbagai ukuran layar gadget. Sumpah! Caranya tinggal masukin saja alamat URL blog kamu, ingat alamat URL blog kamu! Jangan alamat rumah, takut nanti toolnya error. Masukin ke kolom yang ada di pojok kanan atas. Kemudian tekan GO.

Nah, scroll deh ke bawah. Kalian akan melihat tampilan blognya dalam berbagai ukuran gadget. Gadgetnya bermerk mahal pula. 

Sedangkan template mobile friendly artinya template tersebut harus bisa menjadikan blog begitu ringan ketika diakses melalui hape dan mampu menyesuaikan ukurannya sesuai ukuran layar hape. Hampir sama sih dengan template responsive, cuman template mobile friendly belum tentu responsive sedangkan template responsive bisa dipastikan mobile friendly. Ngertilah pastinya ya. Template yang responsive dan mobile friendly sangat dicintai Google, dan aku.

Untuk ngecek apakah blog kita sudah mobile friendly atau tidak cobalah menggunakan webmastertools. Masukan URL blog kita terus tekan ANALYZE.
tips memilih template - tuturahmad.com
Ternyata mengagumkan :-)
4. Pilih template yang memiliki tata letak baik
Layout tamplate yang baik untuk sebuah blog adalah wajib memiliki SKCK dari Polisi, header, post body, sidebar, favicon, dan footer. Itu yang intinya, kalau ada lebih dari itu semakin baik. Letak sidebar ada di sebelah kanan dan post body ada di sebelah kiri. Sebab konon katanya cara perayapan robot Google dimulai dari sebelah kiri di bagian post body kemudian ke sebelah kanan ke bagian widget atau sidebar.

Bukankan Hawa tercipta dari tulang rusuk sebelah kiri? Ah, sudahlah.

5. Pilih templat yang memiliki widget komplit
Ada banyak widget dalam template yang bisa membantu mengoptimasi blog kita biar lebih cetar membahana, setidaknya menurut saya. Author Box, Button Share:(Facebook, twitter, G+, LinkInd, Pinteres, dll), Recent Post, dan Search Box adalah widget yang sangat diperlukan dalam sebuah blog. Selain widget bawaan yang disediakan blogger tentunya.

Author Box dibutuhkan untuk “promosi” siapa kita, siapa yang nulis dan si mpunya blog ini. Ya, siapa tahu ada yang order tulisan atau titip iklan di blog kita, kan lumayan. Meski untuk widget ini memang bisa juga menggunakan profile/about me, tapi saya lebih suka author box.

Button share dibutuhkan untuk membagikan tulisan kita melalui media sosial. Jadi kalau kita nulis sesuatu yang dirasa berguna untuk nusa, bangsa, dan agama maka bagikanlah, supaya orang lain juga bisa merasakan manfaatnya. Terus pengunjung yang baca juga akan ikut membagikannnya. 

Tulisan ini saya rasa juga bagus, maka bagikanlah. Ya? Pliisss. Hehehe

Penutup
Oke gaiiiss. Cukup sekian yang bisa saya sampaikan. Mohon maaf atas segala kekurangan. Apapun yang tertulis hanyalah buah pikiran dan selera saya pribadi sebagai penulis. Ingat, jangan merasa terpaksa untuk mengikuti apa yang saya tulis. Kalau memang cocok dan dirasa bermanfaat maka harus ikhlas menjalankannya. Sekian.






8 komentar:

Untuk menyisipkan kode pendek, gunakan <i rel="code"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan <i rel="pre"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan <i rel="image"> ... URL GAMBAR ... </i>

WAJIB TAHU! INILAH CARA MENGETAHUI MADU YANG ASLI

Cara membedakan madu yang asli Meski madu bisa dibeli di banyak tempat, nyatanya tidak semua madu yang ditawarkan adalah madu asli. Banyak o...